Jalak Bali hanya hidup di Pulau Bali Barat. Dia tinggal di hutan pantai, hutan
bakau, dan sabana atau padang rumput. Lubang pada pepohonan adalah
tempat favorit jalak Bali. Ular dan elang sering memburu jalak Bali.
Manusia juga sering menangkap jalak Bali lalu menjualnya juga suka
menebang pohon-pohon di hutan. Akibatnya jalak Bali kesulitan untuk
bersarang dan berlindung dari serangan elang dan ular. Banyaknya
pembangunan tempat wisata, penebangan pohon, dan perburuan membuat
jumlah jalak Bali semakin berkurang. Pemerintah menetapkan jalak Bali
termasuk satwa yang dilindungi.